PT. Kawasaki Motor Indonesia (KMI) memperluas bisnis sekaligus lini produknya dengan menghadirkan kendaraan roda 4 off-road, yang meliputi ATV (All Terrain Vehicle), UV (Utility Vehicle) dan RUV (Recreational Utility Vehicle).

“Setelah fokus memberikan kesenangan di segment motor sport, kami juga akan memulai lini bisnis baru sesuai dengan misi perusahaan kami yaitu bekerja demi kesenangan dan kegembiraan semua orang dimana Kawasaki mengambil bagian dari kehidupannya” terang Michael C Tanadhi selaku Dept. Head Sales & Promotion PT. KMI saat peluncuran di kawasan BSD City, Tangerang, Banten.

Tipe UV dan RUV yang biasa disebut S x S (Side by side) merupakan kendaraan offroad dengan minimal dua tempat duduk yang diposisikan berdampingan samping dan ditutup dalam struktur roll cage. Seperti layaknya mobil, kendaraan ini dioperasikan oleh kontrol kaki dan roda kemudi.

Sementara ATV yang merupakan kendaraan roda empat yang mengendaliannya seperti sepeda motor memiliki kemampuan di segala medan. Dengan karakter yang ditawarkan, Kawasaki membidik konsumen yang beroperasi di banyak sektor yang membutuhkan kendaraan serbaguna dan bisa diandalkan.

“Konsumen yang kami targetkan berasal dari pertambangan, militer, dan juga bisnis rental, seperti di Bali dan daerah-daerah lainnya utamanya yang pegunungan.

Meski demikian, dirinya memperkirakan permintaan akan banyak datang dari sektor pemerintahan, seperti militer maupun Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). Soal angka, KMI membidik angka ratusan unit.

“Kami targetkan Kira-kira 200 unit per tahun untuk semua lini empat roda off-road ini. Untuk garansinya mirip dengan produk sepeda motor,” jelas Michael.

Sebagai kendaraan off-road, lini produk yang didatangkan langsung dari Amerika Serikat ini tidak dilengkapi surat-surat layaknya kendaraan pemumpang pada umumnya.

Untuk sementara ini, Kawasaki baru memperkenalkan dua model dahulu, yakni Kawasaki Brute Force 750 sebagai produk ATV, dan Kawasaki MULE PRO-DXT FE untuk produk UV.

Kawasaki Brute Force 750 mengusung mesin 749cc, 4 stroke, V-twin, SOHC, dilengkapi EPS (Electronic Power Steering) dengan penggerak roda yang dapat dipilih 2WD atau 4WD.

Sedangkan Kawasaki MULE PRO-DXT FE mengandalkan mesin berkapasitas 993 cc, 4 stroke, 3 silinder, liquid cooled, diesel, dan dilengkapi EPS (Electronic Power Steering) dengan penggerak roda yang dapat dipilih 2WD atau 4WD.

Belum ada harga resmi, namun estimasi banderol untuk Kawasaki Brute Force 750 sebesar Rp 340 juta, sementara Kawasaki MULE PRO-DXT FE Rp 390 juta.